Ada Banyak Objek Wisata di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Namun sebagian besar objek wisata TNGGP yang diketahui biasanya hanya yang berada di sekitar lokasi pendakian. Hal ini disebabkan karena TNGGP lebih dikenal dengan wisata pendakian Gunung Gede dan Pangrango. Namun perlu diketahui, bahwa jumlah objek wisata yang dikelola oleh TNGGP ada lebih dari 20 yang mana lokasinya terbagi kepada tiga wilayah pengelolaan yaitu Cianjur, Bogor dan Sukabumi.
Sebagaimana diketahui bahwa secara administrastif TNGGP memang termasuk dalam wilayah tiga Kabupaten di Provinsi Jawa Barat, yaitu Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur dengan total luasan 24.270,80 Ha. Dan berikut adalah berbagai macam objek wisata yang terdapat di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango berdasarkan wilayah pengelolaanya.
Objek Wisata TN Gunung Gede Pangrango Wilayah Cianjur
Gunung Pangrango
Pemandangan yang indah disertai perjalanan yang menantang, menjadikan puncak Gunung Pangrango dengan ketinggian 3.091 mdpl ini sebagai alternatif pendakian selain ke puncak Gunung Gede. Jarak tempuh sekitar 11 km dengan waktu tempuh rata-rata 7 jam dari pintu masuk Cibodas.
Gunung Gede
Puncak Gunung Gede memiliki ketinggian 2.958 mdpl dengan pemandangan yang menakjubkan ke segala penjuru. Jarak tempuh sekitar 9,7 km dengan waktu tempuh rata-rata 6 jam dari pintu masuk Cibodas.
Kawah
Di areal puncak Gunung Gede akan tercium aroma belerang yang berasal dari empat kawah semi aktif yaitu Kawah Ratu, Kawah Lanang, Kawah Wadon dan Kawah Baru. Diantara ke-4 kawah tersebut, kawah Ratu merupakan kawah terbesar dengan lebar 300 m dan kedalaman sekitar 150 m.
Telaga Warna
Telaga warna ini merupakan wisata pendukung di sekitar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Anda dapat menikmati keindahan telaga disekitar hamparan perkebunan teh di Puncak Pas.
Bird Watching
Bagi para pecinta burung, di sini anda bisa mengamati berbagai jenis burung. Tersedia jalur pengamatan burung yang terletak di jalur trek Ciwalen. Untuk menuju ke areal tersebut dapat ditempuh dari pintu masuk Cibodas dengan jarak sekitar 800 m. Panjang jalur pengamatan sekitar 2 km.
Wisata Edukasi
Wisata Edukasi di Kantor Balai Besar Cibodas, Mandalawangi dan Ciwalen mencakup: Sepeda Gantung, Highrope anak-anak, rumah pohon, jalur interpretasi Ciwalen, riset taman hewan, track sepeda, camping ground wahana air dan lain-lain.
Curug Cibeureum
Terdapat tiga curug atau air terjun di lokasi ini yaitu air terjun Cindendeng, air terjun Cikundul dan air terjun Cibeureum. Air terjun ini sangat populer dikalangan masyarakat khususnya di Jawa Barat dan Jakarta.
Dinding air terjun ini banyak ditumbuhi oleh lumut berwarna merah (Spagnum Gedeanum) yang menyebabkan warna air erlihat kemerah-merahan, sehingga air terjun ini dinamai curug Cibeureum.
Jarak tempuh sekitar 2,8 km atau sekitar 1 jam dari pintu masuk Cibodas.
Adapun air terjun lainnya yang terdapat di areal ini diantaranya yaitu air terjun Mandalawangi, Batlem, Cipendawa dan Ciputri.
Curug Ciwalen
MErupakan objek wisata minat khusus di mana pengunjung akan menikmati pemandangan hutan hujan tropis di sekitar air terjun. Suasana alami dengan keragaman flora dan fauna yang masih asri, batuan tebing dengan arsitektur yang menarik merupakan daya tarik tersendiri.
Jarak tempuh sekitar 800 m dari pintu masuk Cibodas.
Alun-alun Suryakencana
Merupakan dataran yang berupa padang rumput pegunungan yang terletak di puncak Gunung Gede dengan luas sekitar 50 ha, biasanya digunakan oleh para pendaki untuk berkemah. Areal ini didominasi oleh tumbuhan Edelweiss, Cantigi, dan Gandapura.
Bobojong
Merupakan tempat perkemahan yang berlokasi di Resort Gn. Putri dengan luas areal 1 ha. Dapat menampung sekitar 100 orang (25 tenda) yang dilengkapi dengan fasilitas lainnya seperti MCK dan pondok pemandangan. Lokasi ini dapat diakses melalui pintu masuk Gn. Putri dengan jarak tempuh sekitar 1 km.
Mandalawangi
MErupakan tempat perkemahan yang terletak di Cibodas dengan luas area 3 ha. Fasilitas yang tersedia antara lain MCK, wisma / penginapan, danau, sarana outbound dan lain-lain.
Wisata Air Panas
Air panas ini bersumber dari kawah Gunung Gede dengan temperatur mencapai 750 derajat celcius. Air ini dipanaskan oleh lava yang berada di bawah permukaan tanah yang mengalir sejak letusan Gunung Gede pada tahun 1747.
Di lokasi tersebut tumbuh sejenis alga yang bertahan hidup dan beradaptasi dengan air panas dengan knadungan sulfur yagn tinggi. Selain itu, juga banyak ditemukan berbagai jenis burung.
Dapak diakses dari pintu masuk Cibodas dengan jarak tempuh sekitar 5,3 km atau sekitar 3 jam perjalanan.
Telaga Biru
Telaga ini memiliki perubahan warna yang dramatis, kadang terlihat berwarna hijau kecoklatan, kadang berwarna biru tergantung siklus pertumbuhan alga yang hidup di areal telaga. Telaga ini mempunyai luas sekitar 500m2 dan kedalaman sekitar 2m.
Dapat diakses melalui pntu masuk Cibodas dengan jarak tempuh 1,5 km.
Rawa Gayonggong
Rawa ini terbentuk dari bekas kawah yang kemudian menampung aliran air dari tempat yang lebih tinggi. Erosi telah mengakibatkan sedimentasi dan terciptalah arela ini. Dapat diakses dari pintu masuk Cibodas dengan jarak tempuh sekitar 1,8km.
Objek Wisata TN Gunung Gede Pangrango Wilayah Bogor
Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol (PPKAB)
Kawasan PPKAB diperuntukkan bagi pengunjung yang ingin berekreasi sambil menambah ilmu pengetahuan. Di sini telah tersedia berbagai paket pendidikan dan wisata alam. Setiap pengunjung diharuskan memilih salah satu dari paket yang tersedia yaitu: “Menyingkap Rahasia Hutan Hujan Tropis Pegunungan”, “Menyingkap Kehidupan di Tajuk Pohon”, Menelusuri Asal-Usul Air Minum Kita”, Mengikuti Jejak ilmuan”, “Outbound” dan lain-lain.
Fasilitas dilengkapi dengan ruang kelas, pondok inap, shelter, information center, ruang diskusi, koleksi tumbuhan obat dll.
Curug Cisuren
Curug atau air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 15 meter. Lokasi ini merupakan perlintasan macan tutul (panthera pardus). Areal sangat menarik bagi mereka yang senang mengamati aktivitas satwa karena bisa dengan mudah menjumpai kucing hutan, ular, kukang, musang dan burung hantu.
Jarak tempuh sekitar 1 km dari pintu masuk Pos Bodogol.
Curug Cipadaranten
Di areal ini terdapat tiga air terjun yaitu: air terjun Cipadaranten I dengan ketinggian sekitar 30m, air terjun Cipadaranten II dengan ktinggian sekitar 20m dan air terjun Cipadaranten III dengan ketinggian sekita 15m.
Dapat diakses dari pitu masuk Pos Bodogol dengan jarak sektiar 3 km.
Curug Cikaracak
Terletak di kaki Gunug Pangrango pada hutan hujan tropis sub pegunungan, pada ketinggian tempat sekitar 1000 mdpl. Akses sekitar 12 km dari pertigaan jalan raya Bogor – Sukabumi.
Curug Beret
Curug yang merupakan salah satu sumber air bagi sungai Cisarua yang mengalir ke Cisadane. Tinggi air tejun sekitar 30 m dengan tebing yang berelief indah. Akses sekitar 5 km dari pintu masuk Pos Jaga Cisarua.
Curug Jaksa
Berada di lereng gunung Pangrango sebelah utara tidak jauh dari areal Taman safari Indonesia, pada ketinggian 1.100 mdpl dengan tinggi air terjun sekitar 15 m. Akses dari pintu masuk Pos Jaga Cisarua sekitar 12 km.
Perkemahan Barubolang
Bumi perkemahan Barubolang terletak di lereng Gunung Pangrango sebelahutara, pada ketinggian 1.000 mdpl. Suasana yang sejuk dan asri berada di pinggir sungai Ciremes yang selalu berair sepanjang tahun. Berada di bawah naungan pepohonan pinus pengunjung dapat leluasa berkemah pada areal seluas 2 ha, dengan kapasitas sekitar 100 orang.
Kawasan ini dapat diakses dari pintu masuk Pos Jaga Cisarua dengan jarak sektiar 3 km.
Objek Wisata TN Gunung Gede Pangrango Wilayah Sukabumi
Situ Gunung
Merupakan bumi perkemahan yang terletak disebelah utara kota Cisaat. Dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti pos informasi, MCK, ruang diskusi, mushola, shelter dan tempat upacara. Terdapat pula arena bermain dan outbound serta kegiatan-kegiatan yang memacu adrenalin seperti pinball, highrope dll.
Spot menarik di Situ Gunung ini yaitu Danan Situ Gunung dan Jembatang Gantung yang diklai sebagai jembatan gantung terpanjang se-Asia Tenggara.
Luas area ini sekitar 3 ha dengan kapasitas sekitar 500 orang.
Pondok Halimun dan Cipelang
Merupakan bumi perkemahan dengan lokasi yang tidak begitu jauh dari pintu masuk Selabintana dengan luas total 3 ha dan berkapasitas 500 orang (100 tenda). Fasilitas yang tersedia diantaranya pondok jaga, mushola, lokasi api unggun dan MCK.
Terbagi kepada tiga lokasi yaitu:
- Lokasi I, berada di sekitar kantor pengelola dan information center dengan luas 0,25 ha dan kapasitas 200 orang.
- Lokasi II berjarak 250 m dari information center dengan luas 0,15 ha dan kapasitas 150 orang.
- Lokasi III, berjarak 850 m dari information center.
Curug Sawer
Letaknya tidak terlalu jauh dari danau Situgunung (sebelah timur danau) pada ketinggian 1.100 mdpl. Karena besarnya debit air dan tingginya tebing (sekitar 30 m), sebagian air sungai Cigunung Guruh ini mengembun sehingga areal ini selalu basah dan terkadang timbul pelangi. Sungai Cigunung Guruh merupakan sumber air yang cukup penting bagi kehidupan msyarakat di sekitarnya, baik sebagai sumber air minum, pertanian maupun kegiatan lainnya.
Aksesnya sekitar 2 km dari pintu masuk Situgunung.
Curug Cibeureum Selabintana
Air tejun pada sungan Cipelang ini merupakan curug tertinggi di kawasa TNGGP yaitu setinggi 60 m. Untuk mencapai air terjun ini tersedia jlur setapak dengan trek semi berbatu ke arah utara Halimun/Cipelang.
Pemandangan sepanjang jalan cukup indah, hamparan kebun teh dan hutan alam yang relatif utuh serta terawat, cocok untuk lintas alam. Aksesnya sekitar 2,5 km dari Pondok Halimun.
Curug Cimanaracun
Terletak di pinggiran danau Situgunung pada ketinggian tempat sekitar 900 mdpl. MEskipun air terjun ini relatif kecil (ketiggian sekitar 15 m), namun indah dengan aliran air sebagian terjun sebagian lagi mengalir mengikuti relief tebing bebatuan.
Air terjun ini merupakan sumber air bagi danau Situgunung yang banyak dimanfaatkan msyarakat di bagian hilirnya sebagai sumber air yang tak pernah kering. Suasana alamnya dipercantik degan hamparan air danau dan bukit yang hijau menimbulkan kesan sejuk, segar, serta damai.
Adapun air terjun lainnya yang terdapat di wilayah pengelolaan Sukabumi TNGGP yaitu, Curug Kembar dan Curug Ciheulang.
Penutup
Demikianlah informasi terkait bergabai Objek Wisata di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. TNGGP mempunyai lebih dari 20 objek wisata sebagaimana yang di cantumkan pada brosurnya. Sebagian objek wisata tersebut tak banyak diketahui karena kebanyakan pengunjung lebih terfokus kepada objek wisata di daerah pendakian. Semoga informasi ini bisa bermanfaat atau menjadi referensi untuk anda yang merencanakan rekreasi di daerah Jawa Barat.
Referensi:
https://gedepangrango.org
